Menjadi Ibu Rumah Tangga yang Berpenghasilan

Ketika aku memutuskan menjadi istri seorang militer, aku tau kalau prioritasku adalah suami dengan segala kedinasannya dan keluarga kami kelak. Aku tau aku akan berpindah - pindah dari kota yang satu ke kota yang lainnya selama suami aktif, bertemu dengan berbagai orang yang berbeda karakter dan latar belakang.

Aku memilih untuk tidak bekerja kantoran dan meneruskan hobiku menulis blog. Awalnya mungkin blog hanya hobi saja, tapi makin kesini blogger kemudian menjadi profesi yang aku tekuni secara profesional. Bekerjasama dengan berbagai brand, ada surat kontrak kerjasamanya, bekerja sesuai jadwal dan hadir dalam berbagai event blogger gathering. Artinya aku punya penghasilan tanpa aku harus bekerja setiap hari 09.00 - 17.00, jadi aku bisa punya waktu yang lebih banyak untuk keluarga dan organisasi Persit (Persatuan Istri Prajurit).

Tapi, di asrama tempat aku tinggal, banyak ibu - ibu yang menjadi ibu rumah tangga dan tidak memiliki penghasilan. Mereka hanya bergantung pada gaji suami yang pastinya tidak akan cukup kalau mereka memiliki lebih dari dua orang anak. Aku merasa punya tanggung jawab moral untuk (minimal) berbagi ilmu akan kreatifitas yang aku punya, siapa tau mereka punya bakat dan kedepannya bisa berkembang menjadi usaha kecil yang menghasilkan.

Mba Ani Bertha dan Mba Futri

Karena itu aku sangat tertarik untuk mengetahui rahasia sukses seorang Futri Zulya Founder & CEO PT. Batin Medika Indonesia yang memiliki usaha dibidang kecantikan Z Beauty, Z Academy dan Z Glow supaya aku bisa berbagi ilmu dengan mereka.

Acara dipandu oleh mba Ani Bertha, Founder Indonesian Social Blogpreneur. Seorang ibu, blogger yang bekerja dari rumah tapi rajin juga menghadiri berbagai acara blogger baik dalam dan luar kota. Bekerjasama dengan berbagai pihak dari perorangan, perusahaan sampai pemerintahan. Mba Ani Bertha salah satu blogger professional yang banyak memiliki prestasi dan menjadi inspirasi untuk aku.

TENTANG FUTRI ZULYA

PT. Batin Medika Indonesia (BMI) yang berdiri pada tahun 2018 dan dikelola langsung oleh mba Futri Zulya Savitri, S.Mn, M.Bus, putri dari Ketua MPR Bapak Zulkifli Hasan (beberapa kali bertemu beliau di acara Blogger Gathering dengan MPR, he's a nice person dengan gaya yang kekinian, santai dan juga ramah) yang memang berkuliah dengan mengambil jurusan bisnis.

Memiliki beberapa unit bisnis mandiri yang memiliki merk dagang tersendiri diantaranya ada Go Life (menjadi Partner Bisnis Go Life dalam unit usaha Go Glam dan Go Massage. Kini sudah berada di 2 kota yaitu Jakarta & Jogjakarta). Lalu ada Z Beauty (penyedia layanan home service kecantikan yaitu lash extention dan BB Glow secara online), kemudian Z Glow (klinik kecantikan penyedia layanan lash extention, nails, laser, dan IPL) dan Z Academy (akademi kecantikan & training center untuk talent & beautician BMI. Berada di Bukit Duri, Jakarta).

Wanita. Istimewa dan Multitasking

Yes, tidak ada wanita yang payah. Semua wanita, khususnya ibu adalah hebat, mengurus suami, mengurus anak, bekerja, usaha, aktif dalam organisasi, menjadi pimpinan, menjadi guru untuk anak - anaknya, menjadi koki, mengurus rumah tangga dari mulai cuci piring sampai ganti genteng (ada? ya ada).

Tapiiii...

Wanita. Tidak Sempurna

Wanita Punya Kekurangan

Namanya wanita ya, lebih memakai perasaan dalam menanggapi dan menyelesaikan berbagai hal, jadilah wanita lebih mudah stres khususnya ketika menyangkut keuangan. Karena wanita juga juga banyak yang menjadi ibu rumah tangga, artinya tidak bekerja, jadi tidak memiliki penghasilan atau penghasilannya cenderung lebih rendah dibandingkan laki - laki.

Sementara wanita itu tidak mau dan tidak berani mengambil resiko untuk berinvestasi. Tapi wanita juga sangat sangat teramat suka belanja, karena kebutuhan dan juga karena tuntutan. Yes, blogger misalnya, belanja bukan hanya karena kebutuhan tapi juga tuntutan pekerjaan agar bisa tetap profesional.

BAGAIMANA CARANYA MENJADI ENTEPRENEUR ?

Menjadi entepreneur ternyata gampang - gampang susah. Kalau kamu belum paham harus mulai dari mana, simak beberapa penjelasan Mba Futri dibawah ini tentang bagaimana caranya menjadi entrepreuner dengan membuka usaha baik jualan dirumah ataupun secara online supaya bisa memiliki penghasilan sendiri dengan jam kerja yang fleksibel.

WHO ARE YOU ?

WHAT'S YOUR PASSION ?

a. Kreatif, Teliti dan Sabar

Untuk kamu yang memang memiliki kreatifitas yang tinggi punya banyak peluang untuk membuat usaha dalam berbagai hal. Karena kreatifitas ini punya nilai jual yang tinggi. Tapi butuh waktu untuk memproduksi yang kamu bikin karena semuanya harus dibuat dengan teliti dan penuh kesabaran.

Aku mulai dari memberikan modal ilmu untuk mereka. Siapa tau dapat dikembangkan dan bisa menjadi penghasilan untuk mereka. Pertama aku memberikan pengajaran untuk membuat kerajinan tangan dengan menggunakan crochet (kaitan). Hasilnya bisa jadi taplak meja, sarung gelas, alas gelas, tas, dll.

Belajar membuat tas dan alas gelas menggunakan crochet

Aku minta bantuan mama untuk mengajarkan mereka. Karena aku sendiri belum begitu mahir untuk membuatnya. Tanteku yang mengajarkan mama dulu bisa menjual produk buatannya ke Malaysia dan Singapore. Tapi dari ibu - ibu yang kami ajarkan hanya dua orang yang bisa, sisanya kurang punya bakat. Ngga bisa disalahi juga, karena semua orang tidak punya tingkat kreatifitas, ketelitian dan kesabaran yang sama.

b. Kepercayaan Diri

Namanya mau usaha, kalau kita tidak percaya diri, bagaimana orang bisa percaya dan membeli yang kita jual? Apapun jenis usaha yang kita lakukan, kita harus punya kepercayaan diri kalau apa yang kita jual bisa laku dan memiliki pasarnya sendiri

Lalu aku coba lagi dengan pelatihan berikutnya : Makeup. Gurunya aku sendiri yang memang suka makeup dan bisa makeup juga otodidak. Banyak yang tertarik untuk benar - benar belajar dan banyak juga yang berbakat. Tapi sayangnya sebagian besar mengaplikasikannya untuk diri sendiri saja, mereka belum cukup punya kepedean untuk menjual jasanya. Hanya satu orang yang memang berbakat dan mencintai dunia makeup berani untuk mempromosikan dirinya untuk merias ibu - ibu di asrama dengan tarif yang sangat murah (menyesuaikan dengan kemampuan sekitar).

c. Kebiasaan

Bagaimana dengan kita yang tidak kreatif dan masih kurang percaya diri? Masih bisa ngga ya jadi entrepeneur? Bisa. Kita bisa mengembangkan usaha lewat kebiasaan, apa kebiasaan ibu - ibu? Masak. Makanan apa sih yang ngga bisa dijual sekarang ini? Mie instan yang rasanya gitu - gitu aja bisa menghasilkan kok dan ketika ditambah toping ini dan itu omsetnya bisa melejit.

Back to basic ibu - ibu. Masak. Aku ajarkan ibu - ibu untuk membuat kukis oat meal. Cemilan sehat yang baik dikonsumsi ibu menyusui (lingkunganku banyak ibu - ibu usia produktif yang sedang hamil dan menyusui). Buatnya mudah, bahannya juga mudah didapatkan dan tekniknya sangat gampang. Tapi hanya 2 orang yang benar - benar bisa, punya bakat dan kemauan yang tinggi.

Belajar membuat kukis oatmeal

Dari ketiga pelatihan diatas, ada satu orang yang agak menonjol dari yang lainnya dan sangat ingin untuk menjadi entepreneur. Ny. Hendrik Irawan, ibu dari tiga orang anak yang punya kemampuan dan kemauan yang tinggi untuk membuka usaha. Dia mulai memikirkan untuk saving money untuk kehidup anak - anak dimasa yang akan datang. Anak butuh sekolah, buku, baju, les, dll. Banyak dana yang harus disiapkan supaya dia bisa memberikan modal yang terbaik dalam pendidikan dan kehidupan anak - anak.

Ny. Hendrik Irawan dan si cantik Almira

Dia hobi masak, masak apa aja bisa. Kalaupun dia tidak bisa, dia berusaha. Bertanya dan berani gagal. Project pertama Ny. Hendrik Irawan adalah membuat bakso sebagai menu pada acara kegiatan pertemuan di Rantingku. Karena aku ketua rantingnya, jadi aku menunjuk Ny. Hendrik untuk membuatkan kami menu bakso daging, tahu bakso dan es timun serut. Ughhh segernya dimakan siang - siang.

Sajian bakso Malang dalam acara pertemuan Ranting

Hasilnya sangat memuaskan. Semuanya enak karena diolah sendiri dan fresh tanpa pengawet dan zat kimia lainnya. Dari situ Ny. Hendrik makin PD untuk promosi dan melebarkan sayap untuk menerima pesanan dari lingkungan di sekitaran asrama. Jadilah Ny. Hendrik Irawan dikenal dengan bakso Malangnya yang enak dan sehat.

SUPPORT & PRIORITY

Keluarga menjadi supporter paling setia. Apa sih yang ngga akan kita lakukan untuk keluarga. Karena keluarga adalah harta dan milik kita yang paling berharga. Dukungan dari keluarga juga punya makna yang sangat luar biasa untuk mendukung keberhasilan seseorang.

Jangan lupa prioritas kita tetap keluarga, karena kita adalah ibu rumah tangga yang bekerja dari rumah. Mengurus suami dan anak tetap nomor satu dan yang paling utama. Jangan sampai karena kerja jadi mengesampingkan keluarga.

Ny. Hendrik punya supporter paling hitz, putri kecilnya Almira selalu kasih semangat sederhana penuh arti "Bunda, ayo kita jualan" atau "Bunda, ayok bikin bakso lagi, biar kita jualan aja". Meskipun endingnya Almira yang paling banyak ngabisin baksonya hihihihi lucunya.

BUSSINES PLANNING & RESEARCH

Aku tipe yang merencanakan sesuatu sebelum di eksekusi. Even perencanaan sederhana tapi paling tidak aku punya gambaran kasar tentang apa yang mau aku lakukan. Sama seperti kita mau pergi ke suatu lokasi, kita harus tau mau naik apa? lewat mana? costnya berapa? waktu tempuhnya berapa lama? supaya bisa menentukan jam berapa mau berangkat.

Memulai bisnis juga butuh perencanaan. Apa yang mau dibuat? bagaimana cara membuatnya? bagaimana pasarnya? apakah akan ada peminatnya? bagaimana penyajiannya? bagaimana penjualannya? dll. Maksimalkan kecanggihan teknologi yang ada di #jamannow ini. Banyak searching dan buat analisa SWOT untuk usaha yang akan dilakukan.

Analisa SWOT

S W O T

STRENGHT

Apa yang akan kita jual dan apa kelebihannya dari jualan orang lain? Kalau mba Futri menjual jasa untuk melayani pemasangan extention bulu mata, treatment BB glow dari rumah. Jadi beautician akan datang kerumah kostumer. Z Beauty memudahkan akses kita untuk mendapat perawatan sekelas klinik dan salon kecantikan tanpa perlu buang waktu macet - macetan dijalan, buang bensin/ongkos dan capek badan. Semua bisa dilakukan dirumah dengan aplikasi Z Beauty.

Kekuatan dari usaha Ny. Hendrik adalah menunya, Bakso Malang. Diasrama ini belum ada yang jualan bakso Malang dengan isian bakso urat, bakso kecil, tahu bakso, pangsit rebus dan pangsit goreng. Kebetulan juga di asrama banyak anggota yang berasal dari Malang. Jadi sedikit banyak bisa mengobati kerinduan mereka pada kampung halaman.

WEAKNESS

Tidak ada yang sempurna, semua pasti punya kekurangan jika dibandingkan dengan yang lain. Tapi kita harus berani dikoreksi dan memperbaiki karya kita agar bisa diterima di lingkup yang lebih luas. Persaingat yang sehat dan tidak sehat juga harus berani kita hadapi.

Tidak semua orang suka dengan bakso Malang, karena bakso Malang tidak ada mie atau sayurannya. Tapi Ny. Hendrik belajar menyesuaikan dengan pasar dan memenuhi permintaan konsumen tanpa perlu menghilangkan esensi dari kenikmatan bakso Malangnya. Kadang ada yang minta ditambahi mie instan hihihihi, jadinya makin enakkk apalagi makannya sama segelas es jeruk segar.

OPPORTUNITY

Kita juga harus bisa melihat pasarnya dan peluang sebelum menentukan produk yang akan kita jual. Menyesuaikan dengan lingkungan tempat kita jualan juga penting. Kalau kita jualan jaket thermal di Indonesia yang punya iklim tropis ya susah, tapi kalau kita jualan kaos santai bergambar tentunya akan lebih besar peluangnya.

Tinggal di dalam asrama militer tentunya menguntungkan bagi Ny. Hendrik. Lokasi rumahnya yang berdekatan dengan TK juga memperbesar peluang untuk menarik pembeli. Produk bakso Malang yang dijual juga cocok untuk dikonsumsi baik pagi, siang dan malam. Dan bakso sendiri juga disukai oleh banyak orang, baik anak - anak sampai dengan orang tua. Bahkan Barack Obama pun suka sekali dengan bakso kan hihihihi.

TREATS

Akan ada faktor - faktor diluar kendali kita yang bisa saja menjadi ancaman dikemudian hari. Misalnya ide dan kreatifitas kita ditiru oleh orang lain baik sedikit - sedikit atau plek ditiru abis. Jaman sekarang makin banyak copycat hihihihi. Orang lain bisa saja jual produknya dengan harga yang lebih murah daripada kita dan hasil yang sama bagusnya.

Bisa jadi dengan keberhasilan Ny. Hendrik nanti, banyak ibu - ibu lain yang meniru membuat bakso Malang juga tapi dengan berbagai toping, misalnya dengan mie sehat, frozen bakso, sayuran, dll menyesuaikan dengan selera konsumen.

EXECUTE

Kita sudah mengenali diri kita dengan baik, apa yang mau kita lakukan sudah mantap dengan perencanaan yang sudah melalui berbagai proses, analisa dan pemikiran yang sangat matang. Jangan lupa untuk mengeksekusi. Eitssss, tapi nanti dulu, eksekusi kan perlu modal mba? Modalnya gimana? Kalau misalnya belum ada gimana dong mba?.

"Jangan memulai usaha jika kondisi keuangan kita kurang baik,

karena hasilnya tidak akan baik"

MODALNYA BAGAIMANA ?

Ini part yang paling susah dari perjalanan kita untuk bikin usaha. MODAL. Darimana kita bisa dapat modal. Kalau belum ada modal gimana caranya? Ngga jadi usaha dong? Lalu kalau pinjem dulu sama orang lain, bagaimana perhitungannya dan bagaimana mengaturnya.

TABUNGAN

Kalau kamu sudah memiliki pemasukan, baik dari orang tua, pekerjaan sebelumnya, dari suami, dll baiknya selalu menyisihkannya untuk TABUNGAN. Tabungan nampaknya sepele. Orang suka menyepelekan kekuatan dari Rp. 10.000,- aja untuk ditabung setiap hari.

Rp. 10.000,- x 365 hari : Rp. 3.650.000,-

Rp. 3.650.000,- x 10 tahun : Rp. 36.500.000,-

Tabungan masuk Bank, berbunga jadi makin banyak deh. Kalau sudah cukup, tabungan juga bisa dialokasikan untuk membeli emas yang nilainya selalu naik dan tidak akan pernah jadi rugi. Kalau kamu mau nabung emas batangan, beli gram yang kecil aja (2 gram, 5 gram) karena lebih gampang dijualnya jika sewaktu - waktu perlu.

Tabungan juga bisa kamu jadikan sebagai modal awal usaha. Dari perencanaan diatas kamu bisa menentukan berapa kira - kira modal yang dibutuhkan untuk memulai usaha yang diinginkan. Banyak jenis usaha yang tidak membutuhkan modal yang terlalu besar. Alon - alon asal kelakon.

"Tiada usaha yang menghianati hasil"

ASET DAN BARANG BERHARGA

Kalau kamu mau memulai dengan usaha yang butuh modal cukup besar, kamu bisa menjual aset dan barang berharga untuk dijadikan modal. Menjual barang preloved kita juga bisa dialokasikan untuk modal, misalnya kita punya barang - barang yang masih bagus dan layak pakai, tinggal dijual aja secara online menggunakan media sosial pribadi, dengan aplikasi jual beli atau garage sale.

GADAIKAN / PINJAMAN KELUARGA

Pengen usaha, modal masih kurang, ada perhiasan tapi sayang kalau dijual karena modelnya cantik. Ngga usah pusing, sekarang ada jasa pelayanan untuk meminjamkan uang dengan jaminan perhiasan atau surat berharga kok. Tapi kalau kita melakukan ini, jangan lupa untuk membuat perhitungan bunga yang harus dibayarkan tiap bulannya. Jangan sampai bunganya lebih besar daripada keuntungan jualan kita hihihihihi.

Bisa juga digadaikan kepada keluarga atau kerabat dekat yang bisa dipercaya. Atau mengajukan pinjaman uang kepada mereka. Sampaikan ide gagasan yang sudah kita buat dan perhitungan yang matang dan tepat untuk pengembalian dana agar hubungan persaudaraan selalu dalam keadaan baik, karena uang adalah hal yang sangat sensitif.

"Bertemanlah dengan semua orang tanpa memandang

latar belakang, agama, pekerjaan, status sosial,

pendidikan, pangkat jabatan, dll"

NETWORKING

Bergaul dengan banyak orang dari berbagai latar belakang membuat kita lebih "kaya", kaya ilmu dan kaya sahabat. Kita tidak pernah tau bagaimana Tuhan menentukan jalan hidup manusia, bisa jadi orang yang kita kenal dulu bisa menjadi investor untuk usaha kita kelak.

Hadir dalam acara seminar, pameran, dsb juga bisa saja mempertemukan kita dengan para investor. Jadi persiapkan diri dengan baik, jadi jika sewaktu - waktu diminta untuk presentasi, kita tidak canggung lagi.

KERJASAMA

Jika ada keluarga atau kerabat yang mungkin punya ide gagasan dan passion yang sama, kenapa tidak bekerjasama. Bentuk kerjasamanya bisa disepakati bersama, keduanya memberikan modal dalam jumlah yang sama atau yang satu memberikan modal dan kita yang mengolahnya. Jangan lupa untuk membicarakan pembagian dan kemungkinan yang akan terjadi dikemudian hari supaya tidak ada masalah yang tidak bisa diselesaikan secara kekeluargaan.

Sekarang ini usaha tanpa modal juga bisa dilakukan, dengan cara dropshipping. Jadi kita pesankan sama supplier ketika sudah ada konsumen yang memesan kepada kita. Resikonya lebih kecil dan keuntungan yang diterima pelan - pelan bisa menjadi modal.

BE CREATIVE.

INNOVATION & FOLLOW MARKET

Sekarang memang jamannya manusia dituntut untuk menjadi lebih kreatif. Menyesuaikan dengan pasar bukan berarti menghilangkan jati diri kita, tapi justru membuat wawasan kita lebih luas dan pemikiran lebih maju. Karena itu kita tidak boleh buta teknologi, selalu belajar dan melakukan evaluasi untuk setiap hal yang dilakukan agar kedepannya kita bisa improve untuk memberikan hasil yang lebih baik.

SEPARATE BUDGET

Ketika semua hal diatas sudah kamu lakukan dan kamu sudah mulai memiliki keuntungan dari usahamu, kamu HARUS punya rekening terpisah antara bisnis dengan rekening pribadi. Supaya tidak tercampur antara kepentingan usaha dan untuk kebutuhan rumah tangga. Karena setiap bulannya kamu harus membuat pembukuan yang sangat jelas untuk segala rincian keuangan dalam bisnis yang kamu lakukan.

Punya pembukuan yang bagus akan memudahkan kamu untuk kedepannya mengembalikan dana pinjaman baik dari tabungan dan juga dari orang lain. Pertanggungjawaban kepada investor juga dilaporkan lewat pembukuan kan?.

Beberapa Bank memperkenankan untuk seseorang dengan satu identitas memiliki dua rekening yang berbeda. Salah satunya bisa kamu gunakan sebagai rekening pribadi untuk kebutuhan sehari - hari dan rekening yang baru bisa digunakan untuk segala transaksi perbankan.

Bakso Malang Podomoro bisa dipesan lewat WA

Ny. Hendrik mengandalkan modalnya dari tabungan. Dia mulai membuka usaha Bakso Malangnya dengan modal kecil - kecilan. Mengolah dan memproduksi barang dagangannya sendiri dan menjualnya di depan rumah. Cost untuk sewa toko tidak ada, belanja seminggu 3 kali dan bakso diproduksi setiap 2 - 3 hari tergantung permintaan pasar.

Banner ungu nyentrik kini terpampang besar didepan rumah dan ada nomor telepon tercantum untuk pemesanan melalui WA. Ny. Hendrik belum bisa jualan setiap hari, karena terkendala tenaga (dia masih mengerjakan semua sendiri). Tapi setiap kali jualan, bakso Malangnya selalu laris manis.

Kedepannya aku menyarankan untuk merambah pasar diluar asrama dengan bantuan sosial media. Jadi bakso Malang dan tahu baksonya dijual dalam keadaan beku dan bisa disimpan untuk beberapa minggu kedepan. Semoga suatu saat usahanya bisa makin berhasil.

Kerajinan ibu Persit lainnya, kreasi kalung batik

Tidak hanya Ny. Hendrik, masih ada juga ibu - ibu Persit lainnya yang memiliki usaha kecil - kecilan yang mulai digalakkan untuk lebih rajin lagi memperkenalkan kreasinya kepada ibu - ibu disekitarnya dan kedepannya dipersiapkan untuk mengikuti pameran agar bisa lebih berkembang lagi untuk membantu meningkatkan kesejahteraan para istri prajurit.

Mba Futri juga sempat menghadirkan bu Titi yang adalah salah satu tenaga pengajar di Z Academy untuk berbagi cerita tentang bagaimana mba Futri memberikan jalan kepada ibu Titi untuk mendapatkan pekerjaan yang lebih baik dan bisa bermanfaat bagi orang lain. Girl power. Saling membantu untuk menjadikan orang lain lebih berhasil agar kehidupan di depan semakin baik.

Ibu Titi dan Mba Futri

Kami sudah memulainya, kamu kapan ?

Ahhh senangnya dibagi banyakkk sekali ilmu baru dari mba Futri. Kita jadi punya "pegangan" bagaimana caranya memulai usaha dan bekerja dari rumah. Caranya jadi mompreneur Ayuk mulai berkreasi, jangan takut untuk gagal, jangan malu untuk berusaha, karena rejeki manusia itu tidak pernah tertukar. Banyak pengusaha yang sekarang sangat sukses, memulainya dari nol.

*foto - foto yang telampir adalah dokumentasi pribadi untuk mendukung tulisan

Terima kasih sudah mampir

See you