Black Peel Glow di AURA Dermatology
Happy NEW YEAR 2020
Yang baru "bangkit" dari hibernasi liburan panjang mana suaranya hihihihi. Tahun 2020 menjadi suatu awal yang baru untuk kita semua, berlomba - lomba bikin goal apa yang mau diaraih tahun ini. Sebagai seorang perempuan yang makin hari makin syibuk *ehhhhh hihihihi. Aku kepengen segala sesuatu jadi lebih simpel. Khususnya urusan makeup dan perintilannya. Duh, capek juga kalau tiap makeup harus tebel - tebel karena mau dempul ini itu.
Jadi aku memutuskan untuk treatment Black Peel Glow setelah aku "diracuni" sama dr. Andina yang ada di AURA Dermatology hihihihihi. Klaimnya Black Peel Glow di AURA Dermatology ini bisa membuat kulit menjadi lebih sehat dan flawless. Membantu mengecilkan pori - pori juga sehingga nantinya komedo juga bisa menjadi berkurang.
Logikanya
Semakin bersih kondisi kulit kita, semakin sedikit kosmetik yang kita butuhkan untuk dempul sana sini ya khannn hhihihi. Sebelum Black Peel Glow di AURA Dermatology aku juga sudah mulai mengurangi penggunaan makeup, aku berharap kedepannya sehari - hari polosan aja tanpa cushion dan bedak.
Bisa ga yaaaaaa ???
Mhhh, we'll see
Seperti biasanya, hal yang penting dilakukan sebelum treatment adalah konsultasi, dengan begitu aku bisa melihat progress kulitku dari bulan kebulan. Untuk kali ini kondisi kulitku sudah lebih baik dari bulan sebelumnya. Yay. Semoga kedepannya jadi lebih baik lagi.
Enaknya treatment di AURA Dermatology, sebelum mulai peelingnya kulit kita akan dimanjakan banget sama beberapa step seperti double cleansing dengan milk cleanser dan sabun, lalu ditotok, kemudian diuap, komedonya diekstraksi dan aplikasi serum glowing dengan HF. Tapi ngga sampai situ doang, setelahnya dipakaikan masker dan kemudian ditutup dengan PDT mask. Enakkkkk banget kan.
Baca juga : "Signature Facial di AURA Dermatology"
AURA Black Peeling Glow
Rp. 450.000,-
durasi kurang lebih 90 menit
Rangkaian treatment sebelum peeling itu mirip dengan treatment signature facial AURA Dermatology (kecuali bagian IPL Photo Shower). Jadi enakkkk banget kan. Kulit juga jadi relax banget dan bersih, baru deh "disiksa" lagi sama peeling hihihihi. Jadi Black Peel Glow sendiri jadi rangkaian terakhir.
Bahan yang digunakan untuk peeling dibuat dari fermentasi anggur gitu, jadi aroma kecut anggurnya kerasa banget. Yang membedakan peeling di AURA Dermatology dan klinik lainnya salah satunya adalah bahan dari peelingnya. Peeling di AURA Dermatology ini bisa diaplikasikan beberapa lapis karena aman untuk kulit.
Peeling di AURA Dermatology dilakukan oleh dr. Andina, sementara itu terapist standby dengan kipas untuk membantu mengurangi rasa sakitnya. Yes. SAKIT gais. Beauty is pain. Udah terima aja, sakit dikit yang penting udahannya jadi cantik hihihihi.
Peeling di AURA Dermatology dilakukan oleh dr. Andina, sementara itu terapist standby dengan kipas untuk membantu mengurangi rasa sakitnya. Yes. SAKIT gais. Beauty is pain. Udah terima aja, sakit dikit yang penting udahannya jadi cantik hihihihi.
Pertama kali aku peeling itu jaman SMA karena ngga paham, cuma ikut - ikutan temen aja dan ngga diinfo rasanya gimana, efeknya apa, dll. Kalau di AURA Dermatology, dr. Andina kasih informasi sebelum treatment dilakukan, akan ada reaksi berupa sensasi panas, gatal, perih dibagian wajah yang dioleskan cairan peeling.
Kemudian aku juga diinformasikan kalau kulitku akan mengalami masa - masa yang sangat tidak menyenangkan seperti kemerahan, iritasi, gatal dan pengelupasan parah pada hari ketiga dan keempat. Trus aku juga tidak boleh pakai makeup (bedak, foundation, dsb) karena akan memperparah tampilannya.
Hari 1 - 2 kulit jadi sangat kusam, berkerut
Hari 3 - 6 pengelupasan parah khususnya bagian dagu, hidung, dsb
Hari 28 regenerasi kulit, hasilnya baru terlihat
Treatment Black Peel Glow di AURA Dermatology, pengolesan cairan untuk peelingnya dilakukan 5x sampai 6/7x tergantung kebutuhan. Jadi jangan kaget kalau pengelupasannya rada ekstrim ya.
Dibagian dagu kiri aku rasanya gatellll banget dan sumpah ngeselin banget (keliatan udh merah - merah gitu kan). Jadi dr. Andina memberikan cairan penawarnya supaya rasanya ngga begitu gatel dan perih.
Setelah satu wajah di olesi cairan peeling beberapa kali, rasanya akan jadi semakin intens dan cekit - cekitnya masih akan berasa sampai 30 menit kedepan. Rasa gatal pasti ada, tapi wajahnya ngga boleh digaruk dengan tangan karena takut residu dari cairan peelingnya pindah dan tangan kita malah jadi mengelupas. Jadi usap dengan menggunakan cotton bud saja. Aku juga belum boleh cuci muka sampai minimal 10 jam kedepan. So, aku cuci muka keesokan harinya.
Selain treatment Black Peel Glow untuk wajah, ada juga treatment Body Peeling yang bisa dilakukan pada beberapa bagian tubuh seperti tangan, kaki, ketiak. Berhubung kaki ini suka jarang dirawat, jadi aku pengen juga peeling dibagian kaki supaya kalau pake rok agak cakepan sedikit hihihihi.
AURA Body Peeling
mulai dari Rp. 600.000,-
(bisa dilakukan di kaki, tangan, ketiak, bokong, dsb)
durasi 30 - 60 menit
Sebelum treatment Body Peeling dibagian kaki, kaki aku dibersihkan dulu dengan sabun dan kemudian dibilas. Ketika sudah kering baru langsung dioleskan sama cairan peeling dengan cepat menggunakan kuas. Cairan peelingnya sama dengan yang digunakan pada wajah, hanya saja setelah bagian kaki diolesi sebanyak 2x kemudian dikasih cairan lagi untuk menetralisir.
Peeling di kaki ini rasanya lebih ke gatel sih. Kalau rasa panas dan perih aku ngga ngerasain sama sekali. Tapi gatelnya bikin annoying yang kayak gatel mau tumbuh bulu kaki gitu. Untuk pengelupasannya sendiri hampir ngga terlihat. Entah karena di kaki ya jadi aku juga kurang terlalu perhatiin. Hasil akhirnya kulit kaki aku jadi lebih lembab dan tampilan seolah - olah keriput atau pecah - pecah gitu sudah ngga terlalu terlihat.
Kalau untuk Black Peel Glownya gimana kak ???
OMG, seminggu yang menyiksa batin hahahahhaha aku gemesssss
Hari pertama pulang - pulang dari AURA Dermatology, kulitku seperti udang rebus yang kematengan hihihihi. Goshonggg sodara - sodara. Merah dan beberapa bagian terlihat menggelap. Bagian dagu kiri masih gatel dibandingkan bagian lainnya.
Hari kedua kondisi kulitnya masih sama, hanya saja aku merasa kulitku kayak licinnnn banget dan kalau aku mengerutkan dahi, tampilannya kayak muka lagi diwrapping. Aneh tapi lucu hahahahha. Keriput - keriput gitu deh pokoknya.
Hari ketiga dan keempat seperti yang sudah disampaikan dr. Andina kalau pengelupasan akan mulai terjadi dan agak ekstrim. Jadi semuka ngelupas semua dan yang paling parah dimulai dari bagian dagu. Tapi yang bikin aku seneng, pengelupasannya itu "luas". Bagian yang kelupas ngga kayak remah - remahan bisa gitu. Jadinya proses pengelupasannya jadi lebih cepet.
Btw, dalam kondisi begini aku masih PD loh jalan - jalan hahahhaha. Ya, gapapalah ya. Toh orang juga ngga perhatiin wajah kita. Tapi untungnya kegiatan ibu - ibu Persit lagi liburrrr jadi aku ngga perlu bekegiatan dengan wajah acak adut begini hihihihii.
Btw, dalam kondisi begini aku masih PD loh jalan - jalan hahahhaha. Ya, gapapalah ya. Toh orang juga ngga perhatiin wajah kita. Tapi untungnya kegiatan ibu - ibu Persit lagi liburrrr jadi aku ngga perlu bekegiatan dengan wajah acak adut begini hihihihii.
Kalau kulit lagi mengelupas parah gini bisanya tangan kita GATEL deh mau ikut ngelupasin bzzzzz. Please jangannnnn ya gais. Takutnya bagian yang kamu kelupasin itu belum siap malah jadinya luka atau iritasi, nanti malah jadi membekas.
Jadi untuk mengurangi keinginan untuk bantuin kelupasin, aku selalu gunting bagian kulit mati yang sudah terlepas pake gunting bayi yang kecil banget dan ujungnya tumpul. Selama pengelupasan yang ekstrim gini aku juga gantian pake sunblock dari AURA Dermatology yang bentuknya gel. Jadi lumayan bisa agak samarrrr dibandingkan kalau aku pake sunblock AURA Dermatology yang tone up.
Setelah bagian dagu mengelupas parah, kemudian mulai naik kebagian pipi dan sekitar hidung, terakhir yang mengelupas bagian pelipis. Nah, dibagian pelipis ini pengelupasannya kayak remah - remah gitu, tapi ngga banyak dan pada fase ini aku sudah bisa pake makeup.
Pada hari pertama sampai kelima, aku hanya menggunakan facial wash dan sunblock dari AURA Dermatology setiap 2 kali sehari. Pada hari keenam dan seterusnya aku sudah mulai berani pake serum sebelum pake sunblock dan hasilnyaaaaaa perlahan tapi pastiiii. Kalau aku dirumah aja, aku pake sunblock AURA Dermatology yang SPF 20an, tapi kalau aku keluar rumah aku pake sunblock dari Skin1004 yang SPF 50 PA++++.
Hari ke 17 kondisi kulitku jadi lebih membaik, pipi kanan aman hampir ngga ada masalah yang berarti. Pipi bagian kiri masih ada bekas jerawat yang masih bisa disamarkan dengan concealer. Ahhhh, im so happy with my skin.
Setelah peeling aku merasa kulitku jadi ngga terlalu gampang berminyak. Jadi kalau aku pake sunblock aku ngga pake bedak lagi, trus keluar - keluar ya udah aja gitu sampe pulang aku ngga touch up tapi kondisi kulitnya masih oke. Ngga terlalu berminyak seperti sebelumnya.
Aku juga merasa kalau pori - pori memang sudah tidak terlalu "menganga" lagi dan komedo juga agak berkurang. Ya, wajar selama kita ngga bisa jaga pola makan kita ngga akan pernah terbebas dari komodo, eh komedo.
AURA Black Peel Glow Rp. 450.000,-AURA Peeling Acne Rp. 299.999,-AURA Peeling Glow Rp. 299.000,-AURA Body Peel mulai dari Rp. 600.000,-
KABAR GEMBIRAAAA dan membahagiakan untuk kamu yang ada di Jakarta, AURA Dermatology akan buka di BINTARO JAYA Sektor 3 dengan konsep yang lebih homie dan pastinya instagramable banget. Ngga sabar aku pengen cobain juga treatment disana. Semoga AURA Dermatology akan buka juga di kota - kota lainnya ya, incase aku pindah dari Bandung ya aku masih tetep bisa treatment supaya suamiiii makin cintaaaa *eakkkkkkk.
Next aku akan coba treatment lainnya lagi di AURA Dermatology, jadi staytune aja yaaaaa hihihihi. Terima kasih sudah mampir. Salam sobat GLOWING 2020.